Polres Purbalingga – Polda Jateng | Polsek Karangreja memberikan pembinaan kepada 20 remaja yang terlibat perang sarung di jalan baru komplek objek wisata Goalaga, Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja, Minggu (16/3/2025) malam.
Kapolsek Karangreja, Iptu Arisno menjelaskan bahwa para remaja yang ditemukan perang sarung mayoritas masih pelajar tingkat SMP. Mereka diamankan saat patroli Kegiatan Kepolisian yang Ditingkatkan (KRYD).
“Kami menemukan mereka sedang berkumpul dan diduga akan melakukan perang sarung. Petugas juga mengamankan empat sarung yang telah dimodifikasi untuk digunakan sebagai alat tawuran,” ungkapnya, Senin (17/3/2025).
Para remaja tersebut menurut Kapolsek, selanjutnya diberikan pembinaan dan edukasi tentang dampak negatif dari tindakan mereka. Orang tua dan guru turut dipanggil untuk bersama-sama mengawasi aktivitas anak-anak tersebut.
“Kami juga meminta mereka membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan yang dapat mengganggu kamtibmas,” tambah Kapolsek.
Kapolsek menuturkan bahwa perang sarung merupakan fenomena yang sering terjadi di bulan Ramadan, terutama pada malam hari hingga menjelang sahur. Oleh karena itu, pihak kepolisian akan terus meningkatkan patroli dan memberikan imbauan secara persuasif kepada masyarakat.
“Kami ingin memastikan bulan Ramadan berlangsung dengan aman, damai, dan kondusif,” tegasnya.
(Humas Polres PurbaIingga)
